Exploring Myanmar Begin

inletext : Bayu Bharuna

foto : Inle Lake by Ai Sobaryadi

 

 

Wacana  bertualang ke negara Myanmar yang mulai hangat dibicarakan sejak 2013 rupanya mendapat sambutan . Beragam  skenario telah dipersiapkan untuk mengeksplorasi bumi Indochina yang misterius ini, namun masih ditimbang-timbang kapan untuk memulainya. Maklum saja ketentuan bebas visa ke negara Myanmar baru diratifikasi tahun 2014, sehingga selama kurun waktu itu semua hanya mengambil ancang-ancang.

Akhirnya setelah mundur beberapa bulan dari yang ditargetkan Oktober 2015, perjalanan ke Myanmar dilaksanakan juga pada bulan Januari 2016. Sorti pertama ini ditargetkan hanya melewati dua kota besar di Myanmar yaitu Yangon dan Mandalay, sembari mencari informasi kawasan lainnya. Tugas membuka jalur jatuh ke pundak Bar, yang kini berangkat sendirian. Secara kebetulan, dalam tempo yang relative berdekatan, kang Ai Sobaryadi pun berangkat ke Myanmar dengan kelompok yang berbeda. Sementara Bar mengambil posisi di Yangon dan Mandalay, kang Ai mengambil tour ke Yangon, Bagan dan Inle (Heho).

Tour Myanmar tahap I ini belum separuh dari scenario untuk membuka isolasi informasi negara Myanmar. Setidaknya tiga scenario perjalanan lagi telah telah dipersiapkan untuk menerobos ke kota-kota paling terpencil di Myanmar.

Skenario selanjutnya adalah melakukan perjalanan darat dari Bangkok menuju Yangon, dengan melewati kota Moulmen. Kemudian skenario untuk menuju Keng Tung yang merupakan basis dari Golden triangle masa lalu, dimana menuju kota ini akan dilakukan dari kota Chiang Rai, Thailand. Tahap akhir adalah menjejakkan kaki di kota paling Utara di Myanmar yaitu Pu Tao. Perjalanan ke kota di kaki pegunungan Himalaya ini akan mengambil start dari Mandalay, menuju Mytkyna lalu ke Pu Tao.

Namun keseluruhan trip yang direncanakan selesai dalam tahun 2016 itu terpaksa menggantung, antara lain karena perbatasan darat Myanmar ternyata diketahui tak bisa ditembus tanpa visa. Demikian pula ternyata dari kota Keng Tung perjalanan tak akan bisa dilanjutkan lebih jauh tanpa perijinan yang rumit. Skenario pun berubah dari waktu ke waktu namun secara garis besar kemungkinan tak akan bergerak terlalu jauh dari yang direncanakan.