Teladan dalam Keabadian

Kang Ai Sobaryadi, tak henti air mata ini menetes melepas kepergian akang. Sesekali saya hanya berusaha untuk tegar, saya ikhlas walau berat. Kang, saya merasa kehilangan sosok akang sebagai panutan, sebagai pembimbing, sebagai orang tua sekaligus kakak yg selalu sabar, selalu senantiasa memberikan nasihat.

Kang, hari tadi saya melihat tempat biasa akang duduk, dan berharap akang datang dengan senyum seperti biasanya, lalu saya tawarkan secangkir kopi. Sampai malam saya tunggu akang, tak kunjung datang. walau saya tahu akang sudah pergi, akang sudah tidur tenang dalam keabadian. Kebaikan dan kasih sayang akang akan selalu saya kenang.

Kang Ai Sobaryadi, akang salah satu sosok terbaik yang pernah saya kenal dalam hidup saya, sosok orang tua, kakak dan sahabat bagi saya.
Akang banyak membukakan jendela pikir saya akan banyak hal, lewat berbagai obrolan/diskusi dan perjalanan bersama.

Akang memberikan kepercayaan untuk saya belajar bagaimana mengelola perusahaan.
Dan Saya selalu ingat pesan akang, untuk menjadi sukses itu hanya dengan melakukan hal “kerja keras, kerja cerdas dan kerja ikhlas”.
Insya allah akan selalu saya ingat dan saya aplikasikan.

Kang, pertemuan kita pagi tadi lain dari biasanya, akang udh tertidur tenang.
Padahal akang Kemarin baru nelpon ngajak saya untuk ikut sepedahaan minggu depan.

terima kasih atas segala ilmu, bimbingan dan kasih sayang yg telah diberikan ya kang, Insya Allah Khusnul Khotimah,

Selamat jalan kang, petualangan akang udh selesai sampai sini, dan mulai mengembara dalam kehidupan yang lain. ?

  • Margo Cruizer