Gelora Semangat Ekspedisi dari DU 35

175699_10150281100729035_5738743_o

Masa liburan bulan Juli -Agustus adalah bulan madu yang dinanti-nanti, libur semester genap adalah saat-saat untuk menancapkan bendera ke berbagai pelosok terjauh yang bisa dijangkau. Bagai gelombang pasang yang berlomba datang, tak gentar menerjang karang.

Rasanya tak mungkin merinci semua kegiatan yang pernah dilakukan yang membawa bendera kuning, karena selain ekspedisi resmi ada juga ekspedisi BKO (Bawah Kendali Operasi ) yaitu tidak secara resmi alias kreatifitas anggota. Misalnya Tour of Rocks ’98, perjalanan pegunungan Trikora 1995 atau Tambora-Rinjani-Semeru tahun 1993. Juga banyak kegiatan explorasi yang tak terdokumentasi sehingga data-datanya hanya ada di benak para explorer sendiri. Beberapa ekspedisi yang terlaksana dalam satu dasawarsa itu antara lain ;

-Ekspedisi Andalas 1991 yaitu explorasi hutan-pantai, tebing dan caving di selatan Sumatera.
-Ekspedisi Sulawesi 1994 yaitu explorasi pegunungan, tebing dan caving di selatan Sulawesi
-Ekspedisi penelitian (Operasi Lintas Rimba Indonesia/OLRI) 1996 ke Kayan Mentarang, Kalimantan Timur
-Ekspedisi Panjat Tebing ke Bukit Daya di Kalimantan Selatan 1997
-Ekspedisi Polygon 1999 kerjasama Mapala se-Indonesia dengan Kopassus ke puncak-puncak tertinggi di nusantara
-Ekspedisi OSTS (Operasi Selatan Tenggara Sulawesi) 2001

Dimulai dari sekedar obrolan ringan sampai terwujudnya menjadi monumen megah yang selalu dikenang dengan penuh haru oleh yang terlibat di dalamnya. Bagi sebagian anggota moment itu dapat dianggap sebagai noktah penting di dunia petualangannya. Dari nobody menjadi somebody. Sebuah aktualisasi penting dalam melepaskan diri dari bayang-bayang.

Banyak pula -bahkan lebih banyak- rencana ekspedisi yang batal karena berbagai hal antara lain :
-Ekspedisi Borneo (dijadwalkan setelah ekspedisi Sulawesi)
-Ekspedisi Wallacea
-Ekspedisi Solo Dinding Utara Carstenz
-Ekspedisi Everest Indonesia (dengan Mapala UI)
-Ekspedisi Pulau Komodo (dijadwalkan 1996)
-Ekspedisi Chamlang-Lobuje East (lihat Gagal ke Chamlang dan Lobuje East )
-Ekspedisi Arung jeram (dijadwalkan 1995/94)
-Ekspedisi OLRI II (dijadwalkan setelah OLRI I)

Begitu banyak ekspedisi yang batal menunjukkan begitu tinggi imajinasi dan kreatifitas para petualang kala itu. Tak ada yang membatasi, tak ada yang mengarahkan harus kemana namun semua punya obsesi pencapaian yang tinggi. Only sky is the limit..!

Tentu masih hangat di ingatan kita, betapa masing-masing tim ekspedisi yang menampakkan raut polos yang begitu jujur, penuh semangat dan tanpa pamrih dalam mewujudkan idealisme mereka. Gigih membawa sebuah nama almamater yang seakan tak peduli. Sampai sekarang, siapapun diantara kita selalu mengenang wajah-wajah seperti itu dalam keharuan. Moment itu tak akan berulang, tapi gairah dan semangat demikian tak pernah pudar. Semoga akan selalu ada generasi yang tampil dengan gagah menyambung bara semangat yang menyala-nyala itu.